Pengertian Segmentasi Pasar Adalah : Tujuan, Jenis, Manfaat dan Syarat

Joko Warino

Pengertian Segmentasi Pasar Adalah Tujuan, Jenis, Manfaat dan Syarat

Pengertian Pengertian segmentasi pasar adalah salah satu istilah yang cukup asing bagi sebagian orang, apalagi jika orang tersebut tidak bekerja dalam bidang bisnis atau marketing.

Secara sederhana segmentasi pasar adalah strategi marketing untuk memetakan, memilih, menyeleksi, dan menjangkau audience sesuai dengan sasaran yang diinginkan.

Penerapan segmentasi ini tentunya punya tujuannya sendiri dan punya manfaat yang berbeda-beda pula. Disamping itu, ia juga dikelompokkan lagi ke dalam beberapa jenis yang lebih mendalam.

Nah, bagi kamu yang ingin lebih jauh mengetahui seluk beluk tentang segmentasi pasar, simak penjelasannya di bawah ini.

Pengertian Segmentasi Pasar Menurut Para Ahli

Para ahli yang kompeten dalam bidang bisnis dan marketing telah menyumbangkan pemikiran mereka mengenai segmentasi pasar. Beberapa diantaranya dapat disimak sebagai berikut.

Menurut Kotler

Kotler menyatakan jika segmentasi pasar adalah startegi yang bertujuan untuk mengerti bagaimana struktur audience, bagaimana memilih audience, hingga menjangkau audience secara tepat sasaran.

Sesuai dengen pengertian yang Ia kemukakan, Kotler kemudian membagi pengertian segmentasi pasar ke dalam tiga tahap yaitu segmentasi, penargetan, dan positioning.

Positioning dalam hal ini diartikan sebagai strategi yang bertujuan untuk membentuk persepsi baik bagi para customer.

Menurut Eric Berkowitz

Eric Berkowitz menjelaskan pengertian segmentasi pasar adalah sebagai proses membagi pasar suatu produk ke kelompok-kelompok yang lebih jelas berdasarkan kebutuhan yang sama dan respon terhadap tindakan pemasaran yang sama pula.

Apabila lebih disederhanakan, penjelasan Erix Berkowitz dalam hal segmentasi pasar adalah mencoba untuk membagi pasar ke kelompok yang lebih kecil sesuai dengan karakteristik, kebutuhan, perilaku dari konsumen.

Menurut Rhenald Kasali

Berbeda dengan pengertian-pengertian di atas yang lebih banyak memandang jika segmentasi pasar mencoba membagi-bagi konsumen ke dalam kelompok-kelompok, Rhenald Kasali menyatakan kalau pengertian tersebut kurang tepat.

Dalam bukunya yang berjudul “Membidik Pasar Indonesia”, Rhenald Kasali mendefinisikan bahwa pengertian segmentasi pasar sebagai suatu proses untuk mengotakkan pasar menjadi kelompok-kelompok yang lebih potensial dan mempunyai kebutuhan serta respon yang sama mengenai suatu produk.

Lebih lanjut, segmentasi pasar dikatakan sebagai hal yang paling penting dalam pemasaran. Hal ini dikarenakan setiap perusahaan pastinya mempunyai kemampuan dan produk yang berbeda untuk ditawarkan kepada customer.

Sehingga, ini menjadi suatu konsep pemasaran yang harus untuk diterapkan.

Menurut Tjiptono

Berikutnya, Tjiptono memberikan penjelasan mengenai pengertian segmentasi pasar dengan membaginya ke dalam tiga pola yang berbeda. Pola tersebut adalah preferensi homogen, preferensi tersebar, dan preferensi perkelompok.

Dalam preferensi homogen, para customer mempunyai kecenderungan memilih barang dan jasa yang sama.

Kemudian, dalam preferensi tersebar, para customer mempunyai pilihan terhadap produk yang berbeda dan beragam sesuai dengan perilaku dari konsumen.

Untuk preferensi terkelompok, para customer mempunyai pilihan produk yang berkelompok-kelompok. Maksudnya, setiap konsumen yang ada di kotak yang sama bisa jadi punya kesamaan pilihan atau dalam kata lain punya selera yang sama mengenai suatu produk.

Tujuan Segmentasi Pasar

Tujuan Segmentasi Pasar
Tujuan Segmentasi Pasar

Suatu perusahaan yang menerapkan segmentasi ini pastinya punya tujuan tersendiri.

Namun, secara umum, tujuan penerapan segmentasi pasar dapat diringkas dalam beberapa daftar berikut.

Menganalisis Pasar dari Suatu Produk

Salah satu tujuan penting dari segmentasi pasar tidak lain untuk mendeteksi konsumen mana saja yang akan tertarik dengan produk yang ditawarkan.

Selain itu, dengan menganalisa pasar suatu produk juga akan membantu pelaku bisnis melihat siapa saja kompetitor yang ada di segmen produk yang dipasarkan.

Menyiapkan Strategi Pemasaran yang Terarah

Segmentasi pasar dibuat supaya strategi pemasaran lainnya yang akan dilakukan lebih terarah lagi. Termasuk dalam menentukan harga, beriklan, dan melakukan promosi.

Baca Juga : Cara Promosi Bisnis Tanpa Modal

Nantinya, dana yang akan dikeluarkan untuk kebutuhan pemasaran pun akan lebih jelas dan hasil yang akan kembali pun akan lebih maksimal.

Membuat Desain Produk yang Reponsif

Salah satu alasan mengapa segmentasi pasar dilakukan adalah untuk memahami kelompok-kelompok yang responsive dengan produk yang akan ditawarkan.

Ketika segmen-segmen ini telah diketahui, maka suatu perusahaan juga akan lebih mudah mendesain produk yang benar-benar responsif dengan segmen pasar yang diinginkan.

Menemukan Peluang Memasarkan Produk

Dengan melakukan segmentasi pasar, pelaku bisnis tentu ingin menemukan suatu peluang dalam memasarkan produk mereka.

Dalam kata lain, segmentasi pasar dapat membantu pelaku bisnis untuk menemukan peluang potensial untuk menawarkan produk sesuai dengan kebutuhan pasar.

Peluang ini bisa jadi belum sepenuhnya ditangkap oleh kompetitor, oleh karenanya akan membawa ke arah perolehan untung yang besar di masa depan.

Menentukan Strategi Komunikasi dengan Konsumen

Beberapa pelaku bisnis yang melakukan segmentasi pasar berkeinginan supaya mereka mampu menggunakan strategi komunikasi yang tepat dan efisien dengan para konsumennya.

Dengan kata lain, ketika seorang pelaku bisnis menerapkan strategi ini, mereka akan lebih tahu bagaimana cara komunikasi persuasif yang disesuaikan dengan karakter dari masing-masing konsumen.

Jenis-Jenis Segmentasi Pasar

Segmentasi pasar dibagi ke dalam dua jenis yaitu berdasarkan karakteristik konsumen dan respon konsumen. Kedua jenis tersebut masih dibagi ke dalam beberapa jenis lagi yang akan dibahas lebih lanjut sebagai berikut.

Berdasarkan Karakteristik Konsumen

Segmentasi pasar berdasarkan karakteristik konsumen terdiri dari 3 jenis yaitu segmentasi demografis, segmentasi psikografis, dan segmentasi geografis.

  1. Segmentasi Demografis

Dalam segmentasi demografis, pasar dibagi kedalam beberapa kelompok yang didasarkan pada umur, jenis kelamin, pendidikan, agama, pekerjaan, pendapatan, ukuran keluarga, dan kewarganegaraan.

Jenis segmentasi ini diketahui menjadi segmentasi yang sangat populer dikarenakan kebanyakan kebutuhan dari konsumen cukup dengan variabel-variabel yang telah disebutkan tadi.

Diantara segmentasi yang lain, variabel-variabel dari segmentasi demografis juga lebih mudah untuk diukur.

  1. Segmentasi Psikografis

Dalam segmentasi psikografis, konsumen-konsumen akan dibagi ke dalam beberapa variabel seperti perilaku, kepribadian, dan gaya hidup.

  1. Segmentasi Geografis

Berikutnya yang didasarkan pada karakteristik konsumen adalah segmentasi geografis.

Segmentasi ini mengelompokkan konsumen ke dalam variabel yang berhubungan dengan kondisi geografis seperti pulau, provinsi, kota, atau negara.

Berdasarkan Respon Konsumen

Jenis ini didasarkan pada respon konsumen dibagi lagi ke dalam lima jenis yaitu segmentasi manfaat, segmentasi penggunaan, respon promosi, jasa, dan loyalitas.

  1. Segmentasi Manfaat

Sesuai dengan namanya, segmentasi manfaat merupakan segmentasi pasar yang membagi pasar berdasarkan manfaat yang dicari oleh konsumen terhadap suatu produk.

Bila diambil contoh, setiap orang bisa jadi mencari manfaat yang tak sama dari saat memilih suatu hotel untuk menginap.

Ada satu segmen yang memilih hotel karena fasilitas mewahnya, namun ada satu segmen yang lebih memilih hotel karena pemandangan yang begitu indah.

  1. Segmentasi Penggunaan

Dalam segmentasi penggunaan, pasar akan dibagi sesuai dengan penggunaan produk oleh konsumen.

Ada konsumen yang tergolong sebagai pengguna berat, pengguna menengah, hingga pengguna ringan.

Pengguna besar biasanya mempunyai presentasi yang cukup tinggi dalam total pembelian dan sebaliknya pengguna ringan punya presentasi cukup rendah dalam total pembelian.

  1. Respon Promosi

Segmentasi pasar ini mencoba mengelompokkan konsumen dalam cara mereka merespon promosi-promosi yang diberikan.

Biasanya respon promosi ini berhubungan dengan bagaimana konsumen menanggapi iklan dan promosi penjualan yang dilakukan oleh suatu brand.

  1. Loyalitas

Segmentasi pasar juga dapat dikelompokkan sesuai dengan loyalitas konsumen. Terdapat beberapa jenis loyalitas dari konsumen.

Pertama, ada konsumen yang sangat setia terhadap suatu produk hingga terus membelinya apabila ada keluaran terbaru.

Kedua, konsumen yang agak setia yang mana kelompok ini terkadang menyukai suatu produk, tetapi terkadang masih menggunakan produk lain.

Ketiga, ada kelompok konsumen yang suka berpindah dari satu produk ke produk lainnya. Keempat, ada kelompok konsumen yang tak menunjukkan loyalitasnya pada produk atau brand apapun. Kelompok ini biasanya disebut dengan switcher yang mana lebi suka terhadap produk yang baru muncul.

  1. Jasa

Jenis segmentasi pasar yang terakhir yang didasarkan pada respon konsumen ini lebih memfokuskan pada jasa.

Lebih lanjut, segmentasi ini mencoba membagi tempat jual beli ke dalam kelompok-kelompok yang punya kebutuhan pada jasa yang berbeda atau tingkat pelayanan yang berbeda.

Apabila jenis-jenis segmentasi pasar di atas dibagi ke dalam dua kategori besar, Kotler membagi jenis-jenis ke dalam 4 jenis.

Jenis-jenis tersebut diantaranya adalah segmentasi geografis, segmentasi psikografis, segmentasi demografis, serta segmentasi perilaku.

Manfaat Segmentasi Pasar

Manfaat Segmentasi Pasar
Manfaat Segmentasi Pasar

Penerapan segmentasi ini dalam pemasaran produk tentunya diharapkan mampu memberikan manfaat bagi perusahaan tersebut.

Nah, manfaat segmentasi pasar tersebut dapat dilihat lewat penjelasan berikut.

Mempermudah Mengatur Sasaran Konsumen

Apabila suatu perusahaan melakukan segmentasi pasar, akan sangat mungkin jika perusahaan tersebut lebih mudah mengatur startegi untuk menyasar konsumen.

Hal ini dikarenakan segmentasi pasar mampu menunjukkan kira-kira kelompok konsumen mana yang akan menjadi target pemasaran produk.

Ide Pemasaran Akan Lebih Terkonsep

Saat data atau variabel mengenai kelompok konsumen sudah didapatkan oleh perusahaan, maka ide pemasaran yang akan dijalankan bisa lebih terkonsep.

Inilah untungnya ketika menggunakan segmentasi pasar yang memang ditujukan untuk memudahkan pemasaran, sehingga manfaat yang dirasakan pun akan berhubungan dengan pemasaran tersebut.

Mempermudah Pengaturan Budget

Mengeluarkan budget untuk pemasaran produk tidak dapat dilakukan dengan sembarangan.

Berkat adanya segmentasi pasar, setidaknya perusahaan akan lebih mudah mengatur budget dan mempekirakan kalau budget tersebut memang benar-benar membuahkan hasil.

Meningkatkan Daya Tarik Konsumen Pada Produk

Sasaran konsumen yang sudah terkonsep berkat adanya segmentasi pasar, dipastikan akan membantu tim marketer untuk membuat strategi yang bisa meningkatkan daya tarik konsumen dengan produk.

Memudahkan Dalam Membedakan Pasar

Apabila suatu perusahaan memiliki beberapa produk yang berbeda, segementasi pasar akan sangat membantu perusahaan tersebut dalam membedakan pasar bagi satu produk dan pasar bagi produk lain.

Ini berlaku bagi perusahaan yang memang produknya berbeda serta target jenis konsumen yang berbeda.

Memposisikan Perusahaan Dalam Posisi yang Menguntungkan

Manfaat lainnya dari menerapkan segmentasi pasar adalah mampu memberikan posisi yang menguntungkan bagi suatu perusahaan.

Hal ini tentu didapat karena perusahaan yang mengetahui segmentasi pasarnya akan dengan mudah melangkahkan kaki dalam memasarkan produk.

Kemudian, ketika target marketnya juga jelas, maka perusahaan juga akan lebih bisa mendapatkan keuntungan yang tidak sedikit.

Setelah menyimak rangkaian penjelasan tentang segmentasi pasar, dapat diketahui kalau strategi satu ini sangat perlu untuk dilakukan terutama dalam bidang pemasaran produk dan jasa.

Tentunya dalam memetakan segmentasi dibutuhkan beberapa langkah dan difokuskan dengan tujuan serta manfaat yang ingin diraih oleh suatu perusahaan.

Syarat Segmentasi Pasar

Untuk bisa menentukan segmentasi konsumen dan menjalankan strategi ini tidak boleh semena mena atau sembarangan, harus memenuhi syarat sayarat tertentu agar semuanya berjalan dengan baik.

Ini dia adalah sayarat segmentasi pasar yang harus dipenuhi dengan baik :

Harus diukur dengan baik

Yang pertama adalah segmentasi harus diukur dengan baik.

Salah satu yang paling penting dalam pengukuran ini adalah besar dan luasnya pasar serta daya beli konsumen yang potensial didaerah tersebut.

Hasil yang akan didapat dari pengukuran ini salah satunya adanya ketertarikan konsumen terhadap prodk yang ditawarkan.

Misalkan Anda menawarkan fashion maka dapat disimpulkan bahwa wanita akan jauh tertarik dibandingkan dengan pria.

Bila hal ini sudah diketaui maka perusahaan akan jauh lebih mudah dalam menggaet para pelanggannya.

Pasar yang logis dan bisa dijalankan

Anda harus membuat segmentasi pemasaran sesuai dengan ide terbaik yang anda miliki, namun perlu diperhatikan bahwa hal tersebut dapat dan bisa dijalankan dengan baik.

Berjalannya dengan baik terkait dengan rencana dan strategi yang nantinya akan digunakan dalam membuat segmentasi tersebut.

Tidak akan ada gunaya membuat segmentasi apabila stategi tidak bisa berpengaruh dan tidak bisa dijalankan. Hal ini tentunya akan membuat produk yang dijual tidak akan ada pembeli walaupun Anda telah mendapatkan karakteristik pembeli.

Harus ada target yang dicapai

Sebelum membuat segmentasi alangkah baiknya langkah pertama yang harus dilakukan adalam membuat poin poin terpenting dalam bisnis Anda.

Salah satunya yakni target. Target yang harus dibuat harus masuk akan agar mudah untuk dicapai.

Target dalam pemasarans ebuah perusahaan biasanya disebut sebagai pasar tertarget. dengan adanya target tentunya akan ada pemetaan pasar mana yang paling diprioritaskan dan mana yang tidak.

Pasar lebih heterogen tetapi tetap luas

Pastikan segmentasi yang Anda buat harus memiliki pasar yang luas, bila kecil atau sempit maka keberadaan konsumen juga dipastikan akan sedikit. Ini akan menyebabkan penjualan produk Anda akan jauh lebih sedikit.

Prosedur Segmentasi Pasar

Terdapat prosedur tertentu untuk mendapatkan hasil yang baik. Nah berikut ini adalah beberapa prosedur segmentasi pasar yang harus dilakukan :

Survey Stage

Yang pertama yang harus dilakukana dalah melakukan eksplorasi atau yang biasanya disebut dengan Survey Stage.

Jenis-jenis survey bisa ditentukan sesuai dengan kebutuhan dari perusahaan tersebut, misalkan dalam bentuk wawancara, tebar angket ataupun meminta saran kepada masyarakat luas.

Dalam hal ini tentunya memiliki tujuan. diantaranya adalah agar perusahaan memiliki data dasar atau awal terkait keinginan masyarakat pada daerah tersebut.

Hal ini juga terkait dengan sikap dan motivasi terhadap produk yang dipasarkan oleh perusahaan. Bila data ini sudah didapatkan tentunya langkah selanjutnya akan jauh lebih mudah untuk bisa dilakukan, yakni analisis informasi.

Analysis Stage

Analysis Stage
Analysis Stage

Bila prosedur awal telah didapatkan, maka data tersebut harus dilakukan analisis terlebih dahulu sebelum diproses selanjutnya.

Salah satu analisis yang diperlukana dalah mencari informasi mengenai alasan munculnya sikap dan motivasi konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan.

Hasil dari prosedur ini menjadi langkah awal untuk dilakukan pengelompokan sesuai dengan motivasi, sikap dan penyebab yang sama.

Profiling Stage

Pengertian profiling stage adalah salah satu prosedur yang dimulai dari proses indentifikasi beberapa kelompok konsumen.

Patokan yang digunakan dalam prosedur ini adalah data survey diawal dan juga data tambahan dari hasil analisis konsumen.

Nah, dari proses ini nantinya akan didapatkan kumpulan nama-nama kelompok konsumen yang akan dijadikan sebagai target penjualan produk perusahaan.

Bila telah lengkap tentunya produk siap untuk dipasarkan kepada kelompok kelompok tersebut dengan baik dan benar.

Contoh Segmentasi Pasar

Perlu diketahui bahwa inti dari segmentasi pasar adalah untuk bisa mneyesuaikan keinginan masyarakat terhadap harga, promosi, lokasi dan juga pengalaman menggunakan suatu produk.

Secara umum kami akan menjelasakan beberapa contoh segmentasi pasar yang snagat menentukan pemasaran sutau produk didaerah tertentu, berikut ulasannya :

Kebutuhan pelanggan

Jenis segmentasi yang pertama ini adalah yang paling umum. Misalkan : Sekelompok pelanggan membutuhkan kopi yang tidak ada kandungan kafein dan sekelompok yang lainnya membutuhkan kopi biasa.

Selain harga ini adalah salah satu hal yang harus diperhatikan perusahaan dalam menentukan dan membuat produk sesuai keinginan konsumen selain harga, lokasi dan promosi.

Preferensi pelanggan

Maksud dari preferensi pelanggan adalah masalah persepsi bahan makanan yang digunakan.

Sebagai contoh : produk yang menggunakan bahan alami untuk pelanggan yang tidak menyukai produk yang menggunakan bahan kimia.

Gaya hidup

Dalam segen gaya hidup seperti halnya fulnitur yang sengaja dibuat dan dirancang untuk bisa memaksimalkan ruang kecil di sebuah gedung yang snagat besar.

Budaya

Perlu diperhatikan bahwa setiap budaya memiliki ciri khas masing masing, seperti saat memilih sebuah produk.

Sebagai contoh, bila membuat kafe yang ingin menargetkan penggemar olahraga alangkah baiknya merancang sedemikan mungkin dengan memorabilia olahraga.

Jenis

Terdapat beberapa kelompok dan golongan pelanggan yang bisa dimanfaatkan untuk produk tertentu. Misalkan konsumen biasa dan juga pembisnis.

Demografis

Contoh dari demografis adalah batasan usia, pendidikan, agama, etnis, kebangsaan dan juga kelamin.

Misalkan Anda menawarkan produk asuransi untuk manula tentunya target pasar yang akan ditempu adalah demografis dari segi usia.

Pendapatan

Kecil besarnya pendapatan sangat penting untuk bisa mengantarkan produk ke marketnya. misalkan hotel keluarga yang digunakan untuk keluarga dengan harga yang sangat terjangkau.

Sensitivitas harga

Perlu diingat bahwa diluar penghasilan , tentunya orang memiliki kepekaan masalah harga yang berbeda dibandingkan dengan kategori produk.

Sebagai contoh :

Konsumen  iphone yang membeli sebuah smartphon dengan harga tertentu, bagi sebagian orang harga yang ditawarkan cukup mahal.

Namun untuk sebagain orang yang mencintai produk apple tentunya harga tersebut tidak mahal dengan mengetahui semua kelebihan yang ditawarkannya.

Persepsi resiko

Segmentasi harus didasarkan terhadap persepsi risiko dan toleransi para pelanggan.

sebagai contoh : Suatu perusahaan yang menawarkan produk keuangan untuk melindungi uang para konsumen dan inflasi tanpa mengambil sebuah resiko pasar sama sekali.

Lokasi

Segmentasi harus didasarkan geografi tertentu. misalkan : sebuah restoran yang ingin membuat menu makanan lokal dan makanan sesuai budaya di wilayah tertentu.

Kesetiaan pelanggan

Ingat! kesetiaan pelanggan menjadi hal yang sangat penting untuk sebuah perusahaan atau penjualan produk.

Produk atau pemilik peroduk harus menargetkan pelanggan setia terhadap produk mereka salah satunya yakni dengan merilis item tambahan terbatas yang hanya dipromosikan kepada pelanggan setianya saja.

Penggemar

Antusiasme palanggan biasanya terdapat pada produk tertentu misalkan pada kategori merek, teknologi ataupun produk tertentu.

Sebagai contoh : satu set kereta mainan yang dibuat dan dirancang untuk peminat pemula dan yang satu lagi di rancang secara serius untuk penggemar yang antusias.

Demikianlah pembahasan kita kali ini mengenai Pengertian Segmentasi Pasar Adalah : Tujuan, Jenis, Manfaat dan Syarat. Semoga bermanfaat.

Also Read

Leave a Comment